*Pesantren Kilat dan Buka Bersama
NGABANG. Selama bulan suci Ramadan sejumlah sekolah di Kota Ngabang, selain mengurangi jam mata pelajaran juga menggelar berbagai kegiatan khusus bagi siswa yang beragama Islam. Mulai dari pesantren kilat, tadarusan dan buka puasa bersama di sekolahnya masing-masing.
“Selama bulan puasa, jam mata pelajaran dikurangi biasa 40 menit menjadi 30 menit, dan jam masuk pukul 07.00 pulang 11.30 wib. Dilanjutkan pesantren kilat dan tadarusan bagi murid yang muslim sampai pukul 16.00 sore” ungkap Mariyani AMd, Kepala SMPN 2 Ngabang ditemui awak koran ini di kantornya, Selasa (25/8) kemarin.
Kegiatan seperti ini memang sudah menjadi agenda rutin setiap bulan ramadan, untuk tahun ini memang tidak sampai menginap untuk pesantren kilat karena melihat kondisi dan siswa, jadi cukup habis mata pelajaran dilanjutkan kegiatan pesantren kilat. Untuk tenaga pengajar selain dari guru agama pembimbing juga menghadirkan dari luar misalnta penceramah. “Kalau buka puasa bersama kita lakukan satu bulan dua kali saja,” ujar Mariyani.
Mariyani menambahkan, di SMPN 2 Ngabang murid yang beragama Islam berjumlah 403 orang, jadi untuk kegiatan tadarusan diwajibkan bagi mereka yang pandai mengaji Alquran. Karena daya tampung mushola di sekolah tersebut, maka kegiatan dialihkan di ruang kelas khusus. “Jadi kegiatan secara bergilir per kelas, karena jumlahnya banyak,” tandas Mariyani.
Terpisah, di SMAN 1 Ngabang juga menggelar berbagai kegiatan untuk mengisi bulan suci ramadan khususnya bagi siswa yang beragama Islam. Mulai dari pasantren kilat dan buka puasa bersama. “Bahkan hampir tiap hari untuk buka puasa anak-anak di mushola sekolah ini,” ujar Drs. Asuardi Ador, Kepala SMAN I Ngabang ditemui di ruang kerjanya, siang kemarin.
Sedangkan jam masuk sekolah dimulai tetap pukul 07.00 jadi hanya jam pulang yang dipercepat, biasanya pukul 13.30 menjadi pukul 12.00. ini ditetapkan berdasarkan hasil rapat dengan dewan guru yang beragama Islam. Kemudian untuk pesantren kilat selain dengan tenaga pemimbing agama juga menghadirkan penceramah dari luar. “Adapun dari jumlah 720 siswa yang ada, untuk yang beragam Islam 285 orang,” tandas Asuardi Ador. (rie)
0 Response to 'Sekolah Gelar Kegiatan Bulan Ramadan'
Posting Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)