*Ngaku Hasil Hubungan Luar Nikah
Ngabang, Equator
Kasus menemuan mayat bayi yang membusuk di kantong plastik di Dusun Tabi Desa Jelimpo Kabupaten Landak, Sabtu (28/3) lalu. Jajaran Polsek Ngabang berhasil mengungkap pelaku pembuang si jabang bayi tak berdosa itu. Dia adalah RN,17, ibu dari si bayi itu sendiri, warga Jelimpo dan kekasihnya, SR,20 warga Tumbang Raeng. Keduanya sudah tidak sekolah lagi dan tak ada kerjaan jelas.
Kapolres Landak AKBP Drs Tony Ep Sinambela Msi melalui Kapolsek Ngabang, AKP A Ramdani, SE mengatakan, tersangka RN sempat berkelit, akhirnya tersangka mengaku setelah diperiksa dokter RSUD Landak bahwa ia telah melahirkan anak dan dibuang dengan cara menghabisi nyawa mencekik lehernya. “Kata tersangka, karena lelaki yang menghamilinya tidak mau bertanggung jawab, yang telah melakukan hubungan badan sebanyak tiga kali sampai hamil,” kata Ramdani.
Ia mengungkapkan, untuk mendapat informasi keberadaan tersangka, saat itu anggota Polsek Ngabang mendatangi kediaman wanita yang dimaksud, ternyata tersangka sudah pergi ke Kabupaten Sanggau. Yang ada di rumah tersangka hanya bapaknya. Ia mengatakan RN sudah pergi ke Sanggau di rumah keluarganya. polisi langsung mencari rumah keluarga tersangka di Sanggau. Alhasil tersangka ditemukan saat berada di warung yang tidak jauh dari rumh keluarganya. “Sedangkan laki-laki yang menghamilinya juga kita diperiksa, apakah ia terlibat dalam pembunuhan itu anaknya yang baru lahir itu,” kata Ramdani.
Sementara itu, tersangka RN mengaku, kalau ia telah membuang bayi yang telah dilahirkannya sendiri tanpa bantuan siapa-siapa. RN melahirkan di dalam kamarnya, Senin (23/3) sekitar pukul 12.00, kemudian bayi tersebut saat lahir RN langsung menghabisi nyawa anaknya dengan cara mencekik leher anaknya. Setelah bayi tersebut tidak bernyawa keesokan harinya, Selasa (24/3) sekitar pukul 08.00 wib mayat bayi di masukan kantong plastik dan dibuang di dekat kolam ikan milik warga. “Saya melakukan hubungan badan dengan pacar saya SR sebanyak tiga kali. Dua kali dilakukannya di salah satu gedung SMA di Jelimpo dan ketiga, dilakukannya di tepi sungai Desa Pawis,” cerita RN. (rie)
0 Response to 'Pelaku Pembuang Bayi Ditangkap'
Posting Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)